GORONTALO – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Ichsan Gorontalo melaksanakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) program Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat Batch 3.
Kegiatan yang berlangsung di dalam ruang LPPM Unisan dan dihadiri oleh 4 (empat) Tim PKM. Hadir sebagai tim reviewer adalah Prof. Margaretha Solang dan Dr. Yuzda K. Salimi.
Salah satu tim PKM UNISAN yang menarik perhatian Tim Reviewer adalah Tim keempat yang diketuai Frengki Eka Putra Surusa, ST.,MT, beranggotakan Irmawati, SP. Msi dan Jupri, SH.MH.
Adapun judul program Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) yakni Penerapan Perangkap dan Alarm Pengusir Hama Tenaga Surya Pada Kelompok Tani Huyula Desa Posso Kabupaten Gorontalo Utara.
“Dari seluruh tim PKM UNISAN Batch 3 yang kami review terkait Laporan Kemajuan Pengabdian Kemitraan Masyarakat Universitas Ichsan Gorontalo tim keempat lah yang memiliki presentasi terbaik dibandingkan yang lain. Selain itu, video proses pelaksanaan PKM di lapangan juga didukung dengan testimoni Ketua Kelompok Tani Huyula Desa Posso. Serta jauh-jauh mitra PKM hadir dari Gorontalo Utara untuk mengikuti kegiatan Monitoring dan Evaluasi PKM UNISAN Batch 3,” ungkap Prof. Margaretha Solang.
Dr. Yuzda K. Salimi, salah satu reviewer mengatakan, Menarik dari Tim PKM UNISAN ini adalah menjawab dari permasalahan mitra tani di lapangan.
Menurunnya produktivitas gabah akibat dari tingginya serangan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) berupa serangga dan burung. Walhasil tiap tahun petani harus mengalami kerugian. Disisi lain, banyaknya petani yang tidak bisa memanfaatkan limbah padi (jerami) di desa Posso Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.
“Melihat laporan dari Tim PKM UNISAN yang diketuai oleh Frengki Eka Putra Surusa sangatlah dibutuhkan oleh petani. Makanya kita mendorong agar alat penangkap dan pengusir hama tenaga surya ini diproduksi massal. Langkah awalnya adalah dengan mematenkan alat terlebih dahulu. Jadi didaftarkan di Kanwil Hukum dan HAM Provinsi Gorontalo. Karena ada unsur teknologi dan pembeda dengan alat-alat penangkap dan pengusir hama sebelumnya,” ucap Dr. Yuzda K. Salimi.
Ia menambahkan bahwa bila perlu ke depan tim PKM UNISAN ini membuat skema pengabdian Desa Binaan untuk masa pengabdian selama tiga tahun. Dan saya selaku reviewer siap berkolaborasi,” tambahnya.
Ketua Tim PKM UNISAN Frengki Eka Putra Surusa sangat berterima kasih atas apresiasi yang diberikan kepada timnya.
“Kami ucapkan banyak terima kasih kepada Tim Reviewer Prof. Margaretha Solang dan Dr. Yuzda K. Salimi. Banyak masukan yang sangat kami butuhkan untuk penyempurnaan pelaporan dan pelaksanaan pengabdian masyarakat di Desa Posso Kabupaten Gorontalo Utara. Tentunya, kami berharap semoga kolaborasi ke depan segera terwujud. Tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi yang memfasilitasi dari segi pendanaan. Serta mitra tani kelompok Huyula Desa Posso Kabupaten Gorontalo Utara yang sudah berkolaborasi dengan baik bersama tim,” tutupnya.












