Kota Gorontalo

KORMI Gorontalo Genjot Koordinasi dan Data Atlet untuk Ajang FORNAS VIII NTB

KOTA GORONTALO – Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Provinsi Gorontalo terus mematangkan persiapan menghadapi Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII yang akan digelar di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 26 Juli hingga 1 Agustus 2025.

Salah satu fokus utama adalah memastikan kesiapan seluruh Induk Organisasi Olahraga (INORGA) di Gorontalo dalam mengirimkan pegiat olahraga ke ajang nasional tersebut.

Ketua KORMI Gorontalo, Mikson Yapanto, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan sejumlah langkah penting, mulai dari pendataan atlet dari masing-masing INORGA hingga koordinasi lintas sektor dengan pemerintah daerah.

“Dalam minggu ini, ketua terpilih bersama pengurus akan melakukan audiensi dengan Gubernur Gorontalo. Kami akan membicarakan keberadaan KORMI dan pelaksanaan FORNAS VIII. Kami juga meminta gubernur menindaklanjuti surat dari Kemendagri dan KORMINAS,” ujarnya, Rabu (11/6/2025).

Selain menyasar dukungan dari pemerintah provinsi, KORMI juga telah mengirim surat ke seluruh bupati dan wali kota se-Gorontalo agar turut memberi dukungan terhadap kegiatan nasional ini.

Saat ini, KORMI juga sedang mendata atlet dari masing-masing INORGA yang siap diberangkatkan.

“Ada sekitar 20 INORGA yang telah tercatat dan siap mengirimkan pegiat olahraga ke NTB membawa nama Provinsi Gorontalo,” tambahnya.

Sementara itu, Bendahara KORMI Gorontalo, Moh. Sith Nursiddiq, berharap segera ada pertemuan lintas pengurus untuk membahas empat poin penting terkait keikutsertaan Gorontalo di FORNAS.

“Pertama, kita perlu bahas kategori atau nomor lomba tiap INORGA. Kedua, kesiapan KORMI di tingkat kabupaten/kota dalam mendukung INORGA. Ketiga, persiapan atlet masing-masing INORGA, dan keempat, terkait pendanaan baik hibah maupun mandiri,” ungkap Sith.

Sebagai informasi, FORNAS VIII akan melibatkan sekitar 81 INORGA dari seluruh Indonesia. Ajang ini tidak hanya menjadi sarana promosi gaya hidup sehat, tetapi juga diharapkan memberi dampak pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah penyelenggara. (*)

Related Posts