PEMERHATI.ID, GORONTALO – Warga Desa Ombulotango, Kecamatan Tolangohula, Kabupaten Gorontalo, sangat kecewa dengan pembangunan sarana air minum sanitasi di desanya. Pasalya, pembangunan sarana air minum sanitasi sampai saat ini tidak dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.
Berdasarkan keterangan yang di dapat dari warga, pembangunan sudah selesai lima tahun yang lalu, namun setetes pun belum mendapatkan air dari pamsimas yang dibangun sejak tahun 2018 itu.
Semestinya warga Ombulotango sangat tertolong dengan adanya bantuan pamsimas dari pemerintah, karena masyarakat sangat kesulitan mendapatkan air bersih, untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
Pembangunan sarana air minum sanitasi di Desa Ombulotango itu sejak tahun 2017 sebesar Rp 210,000,000,’. Namun pamsimas sama sekali tidak menguntungkan masyarakat, karena airnya sama sekali tidak dapat di alirkan.
Baca Juga : Polres Gorut Amankan Ribuan Liter Cap Tikus Asal Sulawesi Utara
Warga Desa Ombulotango, Maryam (37), mengatakan pamsimas tidak berfungsi airnya tidak mengalir ke rumah-rumah masyarakat, pembangunanya sudah selesai lima tahun yang lalu.
“Ada pipanya tetapi hanya sampai dihalaman, kalau kerumah-rumah pipanya tidak ada,” ujar Maryam, Senin (15/01/2024)
Maryam mengaku, saat pembangunan pamsimas warga di mintai swadaya agar pembangunan cepat dimanfaatkan, namun pada akhirnya pembangunan pamsimas tidak selesai juga.
“Saat pembangunan kami dimintai swadanya, tetapi realisasinya tidak ada hingga sampai saat ini,” tutur Maryam
Pihkanya menuturkan, dari awal belum pernah berfungsi dan bermanfaat untuk masyarakat, sangat membutuhkan pamsimas bisa mengalir ke rumah-rumah.
“Saya berharap kepada pemerintah agar pamsimas yang dibangun data difungsikan, dan pihak-pihak pengelola anggaran juga harus diminta pertanggungjawaban,” tutur Maryam
Sementara salah satu warga desa Ombulotango enggan disebut namanya mengaku, sudah sangat senang adanya pembangunan pamsimas di desanya, karena pada saat itu mereka belum memiliki air bersih. Tetapi hingga kini pamsimas tidak berguna sama sekali.
“Pada saat mulai pembangunan pamsimas kami sudah sangat senang, karena sudah ada air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Namun hingga kini pamsimas tidak dapat di gunakan,” tutupnya
Kepala Desa Ombulotango, Yusriman Djamalu, mangatakan tidak tahu menahu soal program pamsimas itu, karena anggaran itu ditahun 2017.
“Kalau soal program pamsimas itu saya tidak tahu menahu, karena progam itu berada di kades sebelumnya,” tutup Yusriman ***