PEMERHATI.ID, POHUWATO – Delapan Warga asal Desa Palopo, Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, berhasil diselamatkan oleh Basarnas Pohuwato setelah terapung selama dua hari di laut Marisa.
Kepala Pos SAR Marisa Kabupaten Pohuwato, Alfrits Rottie, menjelaskan, awalnya delapan warga tersebut berangkat dari lepas laut Kecamatan Dolong, Kabupaten Tojo Una-una, Sulawesi Tengah, menuju Kecamatan Marisa.
“Mereka berangkat menggunakan perahu fiber dari arah laut lepas Dolong akan menuju Marisa,” ujarnya, Senin (25/12/2023).
Baca Juga : Basarnas Pohuwato, Ungkap 8 Kasus yang Ditangani Sepanjang Tahun 2023
Namun, dalam perjalanan, perahu fiber yang mereka gunakan mengalami kerusakan mesin dan kehabisan bensin. Akibatnya, perahu tersebut terhenti di lepas laut Marisa.
“Dalam perjalanan, perahu mengalami kerusakan pada bagian mesin dan kehabisan bahan bakar, perahupun berhenti di lepas laut Marisa,” ungkapnya
Beruntung, ada nelayan lokal yang melintas dan melihat perahu tersebut. Nelayan lokal tersebut kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Basarnas Pohuwato.
“Kamipun mendapat laporan langsung dari nelayan lokal, tim kemudian langsung turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi,” pungkasnya
Setelah dievakuasi, kondisi mereka tidak mengalami luka serius dan hanya mengalami dehidrasi. Sehingga mereka langsung kembali ke rumah masing-masing.
“Kondisi dari delapan orang tersebut hanya mengalami dehidrasi dan tidak ada yang mengalami luka serius, mereka sudah kambali ke rumah masing-masing,” tutup Alfrits Rottie. (**)