PEMERHATI.ID – Pada Sabtu, 9 September 2023, pukul 21:43 WIB, gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,3 mengguncang Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah. Gempa tersebut terasa hingga ke beberapa wilayah di sekitarnya, seperti Poso, Sigi, Kabupaten Pohuwato, Kabupaten Gorontalo, Kota Gorontalo, Kutai Timur, dan Toli-toli.
Pusat gempa berada di laut, 50 kilometer barat laut Donggala, dengan kedalaman 10 kilometer. Gempa ini tidak berpotensi tsunami, menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Meskipun demikian, gempa ini mengingatkan kita akan bahaya tsunami di Sulawesi Tengah. Pada tahun 2018, gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,4 mengguncang Palu dan Donggala, diikuti oleh tsunami setinggi 6 meter. Gempa dan tsunami tersebut menyebabkan lebih dari 4.300 orang tewas dan ribuan lainnya luka-luka.
Gempa bumi di Sulawesi Tengah disebabkan oleh aktivitas sesar Palu-Koro. Sesar ini merupakan sesar aktif yang terletak di sebelah barat laut Pulau Sulawesi. Sesar ini memanjang sekitar 600 kilometer dan lebar 100 kilometer.
Sesar Palu-Koro merupakan sesar geser mendatar. Artinya, lempengan bumi bergerak saling geser ke arah yang berlawanan. Gempa bumi terjadi ketika lempengan bumi tersebut mengalami gesekan yang sangat kuat.
Gempa bumi di Sulawesi Tengah merupakan salah satu risiko bencana alam yang paling mengancam wilayah tersebut. Selain gempa bumi, Sulawesi Tengah juga rawan terhadap tsunami, tanah longsor, dan likuifaksi.
Untuk mengurangi risiko bencana alam di Sulawesi Tengah, pemerintah perlu melakukan upaya mitigasi bencana yang lebih baik. Upaya tersebut antara lain:
- Membangun infrastruktur yang tahan terhadap bencana
- Meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya bencana alam
- Melakukan pelatihan mitigasi bencana
Selain itu masyarakat juga perlu meningkatkan kesadaran akan bahaya serta mengantisipasi bencana alam. Masyarakat dapat melakukan hal-hal berikut untuk mengurangi risiko bencana:
- Memahami bahaya bencana alam yang mengancam wilayahnya
- Memiliki rencana evakuasi yang jelas
- Memiliki perlengkapan darurat untuk menghadapi bencana.
Gempa bumi di Donggala pada 9 September 2023 merupakan peringatan bagi kita semua untuk selalu waspada terhadap bahaya bencana alam.
