EkonomiParlemen

Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo Cek Harga dan Stock Pangan Jelang Nataru

GORONTALO – Anggota Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo, melakukan kunjungan langsung ke pasar tradisional Limboto, Kabupaten Gorontalo, untuk memastikan ketersediaan bahan pangan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Dalam kunjungannya, Ketua Komisi II, Mikson Yapanto, menyampaikan bahwa secara umum, stok bahan pangan di pasar Limboto masih terbilang aman dan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Berdasarkan pantauan saya di lapangan, ketersediaan stok bahan pangan pokok seperti beras, minyak goreng, dan gula pasir masih cukup memadai,” ungkap Mikson, Sabtu (23/11/2024).

Namun, ia juga mengamati adanya sedikit kenaikan harga pada beberapa komoditas. “Harga cabe rawit mengalami kenaikan yang cukup signifikan, dari Rp. 50.000 menjadi Rp. 80.000 per kilogram,”jelasnya.

Meskipun demikian, Mikson mengapresiasi upaya para pedagang dalam menjaga stabilitas harga. “Para pedagang di sini telah berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga harga agar tetap terjangkau oleh masyarakat,” katanya.

Selain mengecek harga, Mikson juga menyinggung soal asal usul beras yang dijual di pasar Limboto. “Mayoritas beras yang dijual di sini masih didominasi oleh beras dari luar daerah, seperti Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan,” jelasnya.

Kondisi ini, menurut Mikson, perlu menjadi perhatian serius pemerintah daerah agar ke depannya produksi beras lokal dapat ditingkatkan.

“Kita harus terus mendorong peningkatan produksi beras lokal agar tidak terlalu bergantung pada pasokan dari daerah lain. Hal ini penting untuk menjaga stabilitas harga dan juga untuk mendukung para petani lokal,” tegasnya,” pungkasnya.

Related Posts