POHUWATO – Sinergi Lapas Pohuwato, Plt Bupati, dan Forkopimda Gelar Penanaman Budidaya Tanaman PanganPohuwato,-Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIb Pohuwato menggelar kegiatan penanaman budidaya tanaman pangan yang dilaksanakan di kebun lapas, Kamis(14/11/2024).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kabupaten Pohuwato Suharsi Igirisa bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sebagai bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Gorontalo, Sulardi mengatakan, bahwa kegiatan penanaman budi daya tanaman pangan merupakan perwujudan kinerjaPresiden dan Wakili Presiden pada Kabinet Merah Putih dengan visi Bersama IndonesiaMaju Menuju Indonesia Emas 2045 dan salah satu misi dalam Asta Cita.
“Memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirianbangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, danekonomi biru,” kata Sulardi.
Ia menjelaskan, bahwa ketahanan pangan merupakan isu strategis yang sangat penting bagi seluruh lapisanmasyarakat, termasuk bagi warga binaan.
“Program ketahanan pangan yang kita laksanakan hari ini merupakan bentuk nyata dari komitmen kita untuk mendukungprogram akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan,” jelasnya.
Menurutnya, kita tidak hanya memberikan keterampilan baru kepada warga binaan, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi lingkungan sekitar.
“Hasil dari kegiatan pertanian atau perkebunan yang dilakukan warga binaan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pangan di dalam Lapas bahkan dapat dipasarkan ke masyarakat luas,” ungkapnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Pohuwato Suharsi Igirisa mengungkapkan, bahwa kami selaku pemerintah daerah sangat mengapresiasi dan bahkan mengucapkan terima kasih kepada Kalapas Pohuwato atas inisiatif khususnya di Lapas ini telah menggelar dan juga memprogramkan kegiatan penanaman hari ini untuk mewujudkan apa yang diprogramkan oleh pemerintah di periode sekarang ini untuk mewujudkan swasembada pangan.
“Ini sebagai bentuk bagaimana memberikan keterampilan kepada warga binaan untuk kiranya bagaimana bercocok tanam, ini luar biasa. Jadi mereka juga dibina bukan hanya dipindah dari sini mental mereka, akan tetapi juga dari keterampilan-keterampilan lainnya sudah terkenal,” ucap Suharsi.
Ia mengatakan, ada banyak keterampilan yang telah dibuat di sini dan bahkan itu setiap pameran ada.
“Bahkan wajah kami pun dilukisnya itu dari bahan sabut kelapa. Saya juga kaget pada saat itu, pak bupati juga sama-sama dengan saya kaget, sekarang ada dipajang di rumah dinas jadi ini luar biasa bahkan Pak Kepala Divisi bukan hanya keterampilan bahkan mereka di didik juga bagaimana cara beternak,” imbuhnya.