PEMERHATI.ID, Pohuwato – Dalam Rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun, Senat Fakultas Hukum universitas Pohuwato (UNIPO) menggelar Diskusi Kajian Isu Terkini (DIKSI), yang berlangsung di Aula Gedung B Universitas, Selasa (28/11/2023).
Dengan mengusung tema “Kontroversial Putusan MK Terkait Batas Usia Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden”, kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Hukum, Irwan SH., MH., dan turut dihadiri langsung oleh Wakil Dekan 1 Fakultas Hukum Unipo, Nasrullah SH., MH., Kaprodi Fakultas Hukum Unipo, Halisma Amili SH., MH., Direktur LBH Wahana Keadilan Pohuwato (LBH WKP), Stenly Nipi SH., MH., serta sejumlah mahasiswa-mahasiswi Universitas Pohuwato.
Dalam Sambutannya, Dekan Fakultas Hukum Unipo, Irwan mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari perayaan HUT Senat Fakultas Hukum yang ke-4, dan akan diselenggarakan sebentar malam.
“Saya selaku Dekan Fakultas Hukum, sangat mengapresiasi para pengurus Senat, atas kemampuannya dalam menyelenggarakan acara ini. Semoga saja berjalan dengan baik, kondusif dan tertib sampai pada penghujung acara,” kata Irwan.
Lebih lanjut, Irwan menyampaikan, saat ini fakultas hukum telah memperlihatkan kemajuan dan kemandiriannya, dalam hal menyelenggarakan kegiatan seperti ini.
“Dari waktu ke waktu, senat fakultas hukum sudah senantiasa memperlihatkan kemajuan dan kemandiriannya, hal ini nampak pada kemampuan dalam menyelenggarakan segala acara tersebut,” ujar Irwan.
“Saya berharap, senat fakultas hukum kedepannya bisa memperlihatkan kualitasnya sebagai senat, dan selalu menjaga marwah ditingkat fakultas. Semoga para hadirin bisa mengikuti kegiatan ini dengan baik, agar ilmu pengetahuan terus bertambah,” harap Irwan.
Sementara itu, Sekretaris Senat Fakultas Hukum Universitas Pohuwato, Dhiya Tul Mufidah Dulman mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh panitia pelaksana, yang sudah mengorbankan waktu dan tenaganya untuk melaksanakan kegiatan ini.
“Saya merasa bangga dengan perjuangan teman-teman, yang sampai detik ini rela mengorbankan waktu dan tenaganya demi kemajuan organisasi,” ungkap Dhiya.
Kemudian, Dhiya pun mengucapkan permohonan maaf atas tidak hadirnya Ketua Senat, dalam meramaikan acara tersebut.
“Ada beberapa faktor yang bahkan tidak kalah pentingnya, dan mungkin teman-teman lainnya sudah mengetahuinya,” ujar Dhiya.
Terakhir, Dhiya Tul Mufidah Dulman menyampaikan, sebagai pengurus senat mahasiswa fakultas hukum, mari bersama-sama fokus untuk memperbaiki organisasi sendiri, jangan sibuk mengurus organisasi orang lain.
“Ada satu kutipan yang diucapkan oleh ketua senat kami yakni, uruslah dapur kita sendiri, jangan urus dapur orang lain,” tutup Dhiya. (AA)