GORONTALO – Sebuah video berdurasi sekitar 30 detik mendadak viral di media sosial. Video tersebut memperlihatkan seorang oknum anggota legislatif (Aleg) Provinsi Gorontalo, WM Alias Wahyudin, yang juga diketahui merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Dalam rekaman video yang beredar, Wahyudin dengan santai menyampaikan pernyataan kontroversial terkait penggunaan uang negara bersama selingkuhan menuju Makassar.
“Kita berada di Makassar menggunakan uang negara, kita kase habis uang negara agar cepat miskin,” ujar Wahyudin dalam video itu.
Tak hanya sampai di situ, Wahyudin juga terdengar memperkenalkan dirinya dengan gaya penuh percaya diri.
“Siapa lagi kalau bukan Wahyudin Moridu, jalan-jalan bersama Hugel menuju Makassar,” paparnya.
Pernyataan tersebut memicu reaksi keras dari warganet. Banyak yang menilai sikap Wahyudin tidak mencerminkan seorang wakil rakyat. Seharusnya menjaga marwah lembaga DPRD dan mengedepankan kepentingan masyarakat.
Menariknya, dalam video yang sama Wahyudin juga sempat menyinggung soal pemilu.
“Pemilihan masih lama hingga 2031,” ungkapnya.
Sontak, potongan kalimat ini kembali menuai komentar pedas dari publik. Sebab, alih-alih berbicara soal tugas dan tanggung jawab sebagai wakil rakyat, ia justru terkesan berbangga diri menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan pribadi.
Video singkat tersebut dengan cepat menyebar luas di berbagai platform media sosial. Banyak masyarakat yang mengecam keras dan meminta agar pihak terkait segera mengambil tindakan tegas.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, pihak Wahyudin Moridu maupun Partai PDIP Gorontalo belum memberikan keterangan resmi terkait beredarnya video viral tersebut. (***)
