Kriminal

Gadis ABG di Bone Bolango Diperkosa Dua Remaja Saat Malam Pergantian Tahun

PEMERHATI.ID, BONE BOLANGO – Sungguh sial yang di alami gadis ABG, yang duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dirinya diperkaos saat malam pergantian tahun, disalah satu rumah kakak pelaku.

Diketahui korban yang menimpa gadis ABG, sebut saja melati (15) yang saat itu di jemput pelaku masing-masing, A (16) dan H (16) yang masih berstatus dibawah umur, menggunakan sepeda motor menyaksikan pergantian tahun di Kota Gorontalo.

Kapolres Bone Bolango, AKBP Muhammad Alli, mengatakan kejadian itu bermula pada 31 Desember 2023, pukul 19:30 Wita. korban berada dirumahnya dijemput oleh pelaku A menggunakan motor.

Saat sedang jalan-jalan korban dan pelaku sudah merasakan lapar, sehingga singgah disalah satu rumah makan tepat di depan rumah pelaku H. Setelah dari rumah makan korban dan dua pelaku berjalan menggunakan sebuah motor berbonceng tiga menuju Kota Gorontalo.

Baca Juga : Dicekoki Miras Hingga Mabuk, Gadis ABG di Gorontalo Diperkosa Saat Tahun Baru

Pada Pukul 03.00 Wita 1 Januari 2024 mereka bertiga pulang dan singgah di rumah kakak sepupu dari pelaku H, di Desa Dutohe, Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango.

“Saat itu kondisi rumah dalam keadaan gelap hingga pelaku H sempat minum minuman keras (miras), setelah itu melati disetubuhi oleh kedua pelaku dengan cara dicekik di bagian leher,” ujar AKBP Muhammad, Kamis (04/01/2024)

Muhammad mengaku, dari pengakuan korban pelaku dikenal dari sosial media facebook. Kasus tersebut terungkap saat korban kembali ke rumah, melaporkan kejadian yang dialami kepada orangtuanya.

“Mendengar aduan anaknya orang tua korban langsung mendatangi SPKT Polres Bone Bolango, untuk membuat laporan yang menimpa anaknya. Pada hari itu juga dua pelaku dan orang tua untuk mendatangi Polres Bone Bolango,” tutur Muhammad

Dirinya mengungkapkan, korban dan pelaku sudah dilakukan pemeriksaan tahap awal, korban juga telah dilakukan visum di RSUD Toto Kabila dan hasilnya pun sudah keluar hari ini.

“Karena kasus ini melibatkan anak, pelaku masih kita kembalikan ke orang tua. Korban pun Alhamdulillah tidak mengalami trauma,” tutup Muhammad (AL)

Related Posts